Jayapura Wall yang Misterius, Terkait dengan Tambang Emas Freeport di Papua?

Sedangkan Jayapura Wall, tingginya sudah menjulang 2 kali lebih tinggi hingga setinggi 1860 meter. Yang membuat Jayapura Wall jelasnya bukan kaleng-kaleng.

Jayapura Wall, tidak mungkin dibangun dengan peradaban yang hanya mengandalkan senjata tombak dan belati.

Pendapat Ahli Tentang Jayapura Wall

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) lewat salah satu ahli geologi tektonik Haryadi Permana, dalam sebuah postingan menyampaikan  narasi mengenai Jayapura Wall tidak benar. Termasuk peta yang menyebutkan keberadaan Jayapura wall lewat sebuah postingan video dan  menjadi viral adalah hoaks.

Peta yang di tampilkan dalam video tersebut menurutnya, adalah  tersebut hasil ekspedisi US Navy selama Perang Dunia II.

“Pernyataan di kanal youtube tidak benar. Itu gambaran dasar laut dari peta resolusi rendah. Jadi, yang di lihat adalah false image,” jelas Haryadi dalam postingan pada, 7 Agustus 2023).

Masih di dalam video itu juga menurutnya, yang di tampilkan itu merupakan false image dari hasil ekspedisi US Navy selama Perang Dunia II. Apa yang di sampaikan seperti tembok raksasa di Papua itu adalah tebing patahan bawah laut.

“Peta yang di tampilkan adalah hasil ekspedisi US Navy selama Perang Dunia 2. Jadi, ada lembah-lembah membentuk palung. Ada juga gawir memanjang merupakan tebing patahan bawah laut,” pungkas Haryadi.

Sedangkan, Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia Muhammad Burhannudinnur mengatakan untuk menentukan kebenaran video ini, di perlukan pengecekan dan penelitian yang lebih mendalam.

“Untuk memastikan kebenarannya, di perlukan pengumpulan data yang akurat dan penerapan metode yang tepat sesuai dengan tahapan metode ilmiah,”katanya kepada wartawan.

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan