Lengkap! Debat Capres Pemilu 2024, Saling Serang dan Buka Lembaran Lama

Lengkap! Debat Capres Pemilu 2024, Saling Serang dan Buka Lembaran Lama
Lengkap! Debat Capres Pemilu 2024, Saling Serang dan Buka Lembaran Lama. foto: tangkapan layar

ECONOMICSNEWS- Debat Calon Presiden (Capres) Pemilu 2024 berjalan panas, Selasa 12 Desember 2023 pukul 19.30 WIB berlangsung dalam tensi tinggi. Sudah saling serang sejak awal, hingga ada Capres yang kembali buka lembaran lama.

Tiga Capres, pasangan nomor urut 01 Anis Baswedan-Muhaimin Iskandar, nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran dan nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Dalam debat Capres Pemilu 2024 yang pertama ini, pada sesi 1 masing-masing Capres merespon 6 tema yang dilayangkan panelis.

Pertama, soal penanganan isu Papua

Di sini, agar menjadikan Papua tetap damai Capres Prabowo menyampaikan akan melanjutkan apa yang sudah dilakukan Presiden Jokowi dengan memaksimalkan pembangunan di Papua. Ia pun sepakat dengan dialog melibatkan banyak pihak, untuk menciptakan perdamaian yang seutuhnya.

“Memang harus ada keadilan, tapi tidak sesederhana itu, ada faktor lain. Ada faktor geopolitik, ideologi, tidak gampang, ini masalah bangsa semua kekuatan harus rangkul,” kata Prabowo.

Pernyataan ini di sampaikannya menanggapi, penilaian Anis Baswedan yang menganggap penyelesaian Papua tak bisa di lakukan dengan cara kekerasan. “Masalah utama Papua adalah ketiadaan keadilan, HAM di tegakkan dan diselesaikan dengan tuntas,” ujar Anis.

Kedua, soal pemerintahan dan peningkatan pelayanan publik. Di mana Indeks pelayanan publik stagnan. Masing-masing Capres ditanya program strategis untuk peningkatan pelayanan publik.

Menjawabnya, Capres Ganjar Pranowo menyampaikan akan mengajak partisipasi semua pihak sejak awal.

“Saya punya pengalaman 10 tahun. Aparatur, mesti ada kontrol publik, pemerintah ngak boleh baperan,” kata Ganjar dalam debat Capres Pemilu 2024.

Di sini, Prabowo sempat menyinggung soal kelangkaan pupuk kepada Ganjar yang langsung di balas bukan hanya terjadi di Jawa Tengah.

Sepakat Debat Soal Penegakan Korupsi

Ketiga, soal penanganan disinformasi dan kerukunan warga. Di mana soal persekusi dan kekerasan oleh 1 kelompok masyarakat ke kelompok lain.

Capres Anis menyampaikan tegakkan aturan, komunikasi dengan semua. “Negara tak boleh musuhi 1 kelompok, berikan hak kebebasan sampaikan pendapat. Negara bukan atur pikiran, perasaan. Hotline Paris, gratis pengacara negara,” ujar Anis.

Anis pun mengemukakan selama dirinya menjabat, telah memberikan izin pendirian gereja tertinggi. Malah, menurutnya jadi rekor untuk gubernur Jakarta.

Keempat, soal pemberantasan korupsi
Capres Ganjar menyampaikan, akan membawa koruptor ke Nusa Kambangan dan bereskan UU perampasan aset. “Pimpinan beri contoh tak bermewah-mewah, jangan biarkan setor ke pimpinan, teladan pemimpin dan jangan ragu putuskan,” ujar Ganjar.

Di sini ketiga Capres, sepakat soal penanganan korupsi. Termasuk soal penguatan KPK.

Kelima, soal penguatan demokrasi. Di mana kepercayaan publik rendah terhadap Parpol.

Capres Anis melihat, demokrasi tak berjalan sesuai harapan. Menurutnya, rakyat juga tak percaya dengan demokrasi saat ini. Karena ada problem kebebasan berbicara, oposisi minim.

“Ada peran negara untuk benahi parpol, biaya politik, sudah saatnya biaya politik di benahi,” nilai Anis. Menanggapinya, Capres Prabowo tampak terbawa emosi. Menurutnya, demokrasi saat ini justru berjalan sesuai harapan. Hingga Prabowo tampak kembali mengungkit lembaran lama, saat mengusung Anis di Pilkada Jakarta.

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan